Kisah Batu Karang Timnas Indonesia Dari Papua Yang Menderita Rabun Ayam

Kisah Batu Karang Timnas Indonesia Dari Papua Yang Menderita Rabun Ayam

Siapa yang ingat dengan nama Aples Techuari? Bagi pencinta sepakbola nasional era 90-an nama Aples tentu tidak asing didengar. Aples ialah batu karang di lini belakang Timnas Indonesia di era 90-an. Aples merupakan pemain satu angkatan dengan Kurniawa Dwi Yulianto, Aji Santoso, Ansari Lubis, Anang Maaruf, Bima Sakti, hingga Kurnia Sandi.

Aples lahir di Jayapura, Papua pada 21 April 1973. Dikutip dari bola.com (23/02/18) Aples memulai karier sepakbolanya di Pelita Jaya pada 2001. Setelah dari Persita, Aples sempat membela PSPS Pekabaru dilanjutkan dengan membela Persija Jakarta dan terakhir ia membela Perseman Manokwari.


Meski sosok pemain besar, Aples ternyata selama berkarier merupakan sosok yang sederhana. Hal itu dikemukan banyak pihak saat ia masih membela Pelita Jaya. "Aples begitu sederhana, ia datang dari Sawangan (mess Pelita Jaya saat itu) dengan angkutan umum," kata fans Pelita seperti dikutip dari indosport.com (23/02/18).

Selama berkarier di Timnas, Aples merupakan bek tangguh yang membuat sulit lawan. Menariknya ternyata sosok Aples menderita rabun ayam. Penglihatan Aples jadi tak jelas jika sudah malam hari. Meski alami hal tersebut tak membuat Aples tak berprestasi, ia sukses mengantarkan Timnas meraih medali perak di SEA Games 1997.

Setelah pensiun dan lama tak terdengar kabarnya, Aples kabarnya sudah menjadi PNS di lingkungan Dispora Provinsi Papua Barat. Namun jika ditelusuri dari situs resmi Dispora Provinsi Papua Barat tidak terdapat kabar soal Aples. Pada 20 Februari 2018 seperti laporan dari tempo.co (23/02/18), Aples bersama teman satu angkatannya di Timnas kabarnya tengah menjalani kursus kepelatihan.

Sumber


Contact Us

Nama

Email *

Pesan *

Popular Post

Diberdayakan oleh Blogger.